Tes kesuburan wanita sudah menjadi salah satu hal yang dianjurkan apalagi ketika anda dan pasangan belum memiliki anak sama sekali. Dengan menggunakan cara ini, anda bisa mengetahui sejauh mana letak kesuburan yang anda miliki saat ini. Berikut ini adalah beberapa tes yang bisa anda pahami di bawah ini:
Tes Pap Smear
Tes pap smear merupakan tes pertama yang biasanya akan dilakukan oleh dokter. Kehadiran tes ini berguna untuk mengetahui kanker serviks. Selain itu, untuk biaya tes kesuburan wanita terjangkau tergantung dimana tempat anda melakukan tes subur untuk wanita.
Tes Urine
Tes urine menjadi tes untuk mengetahui kesuburan kedua yang bisa dicoba. Biasanya para dokter akan memerlukan sampel urine untuk mengetahui seperti apa hormon luteinizing di dalam. Dengan melakukan tes kesuburan rahim ini akan membuat anda mengalami ovulasi yang lebih baik.
Bayangkan kalau anda tidak melakukan tes urine, alhasil akan kesulitan dalam melakukan masa subur. Kehadiran hormon luteinizing ini bisa berguna untuk merangsang pertumbuhan folikel yang ada di dalam sel telur.
Bahkan hal ini bisa mengakibatkan anda bisa merangsang dengan cepat proses pembuahan tersebut. Menariknya, hormon ini hanya bisa bekerja jika hormon follicle stimulating hormone atau FSH ini ikut bekerja sama.
Tes Darah
Tes darah menjadi salah satu tes untuk kesuburan wanita yang akan memperlihatkan kadar hormon saat ini. Kadar hormon inilah yang akan berhubungan dengan ovulasi atau bisa dikatakan sebagai proses pelepasan sel telur yang akan menuju ke tuba falopi.
Jika terjadi ketidakseimbangan hormon, bisa mengakibatkan gangguan di sana. Alhasil tes darah pun akan langsung mendeteksi dengan mudah jika ada beberapa kondisi yang menganggu. Sehingga jika anda penasaran bisa langsung dicoba saja.
Tes Ovulasi
Tes ovulasi merupakan tes untuk kesuburan wanita ini bisa berfungsi untuk memastikan seperti apa ovulasi pada saat melihat grafiknya. Grafik juga akan mempengaruhi segala jenis tes yang sudah anda lakukan sebelumnya, contohnya saja seperti tes darah, dan ultrasonografi.
Tes Fungsi Ovarium
Tes fungsi ovarium merupakan jenis tes yang berguna untuk mengetahui tingkat hormon pada wanita. Pada dasarnya cara kerja akan terlihat saat hormon berfungsi dan bekerja sama dengan siklus ovulasi. Biasanya tes ini saling berhubungan dengan tes FSH yang sudah dilakukan pada hari ketiga.
Tes tersebut bisa digunakan untuk mengukur hormon perangsang folikel. Selain itu, bisa berguna untuk melakukan tes estradiol pada hari ketiga yang dapat mengukur estrogen. Lalu ada juga tes USG yang bisa berhubungan dan memastikan apakah ovulasi terjadi atau tidak.
Itulah beberapa jenis tes yang bisa anda lakukan agar mengetahui tingkat kesuburan masing – masing. Semoga beberapa pembahasan di atas bisa membantu anda dalam menemukan jenis tes seperti yang diinginkan.